Setelah itu sobat masukkan kode ini di bagian konten widget:
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Nama - Nama Makanan dalam Bahasa Jepang dan Artinya

NAMA MAKANAN DALAM BAHASA JEPANG - Selain teknologi, Jepang juga dikenal melalui bermacam makanan yang dimilikinya. Makan tak heran jika restoran khas makanan Jepang beraburan di seluruh dunia. Hampir setiap negara memiliki restoran khas makanna negri sakura ini, termasuk Indonesi. Makanan Jepang cenderung berkaitan dengan hasil laut yang disajikan dalma bentuk mentah, seperti sashimi misalnya. Makanan lain yang sangat populer adalah Shushi, yang pada sajian aslinya juga terdiri dari beberapa bahan mentah didalmnya. Namun, suhi yang kita nikmati di Indonesia kebanyakn sudah di sesuaikan dengan selera orang Indonesia.


Selain itu hal yang menarik dari makanan mereka adalah cara penyanyiannya yang sangat artisttik. Memiliki bentuk – bentuk unik serta susunan yang indah, dan juga padu – padan warna yang sangat mengangumkan. Berbicara tentang makanan Jepang, Jepang juga mengikuti empat musim yang mereka miliki dalam menikmati makanan. Seperti apa makanan khas Jepang dan bagaimana makanan non- Jepang di sebut dalam bahasa Jepang? Ayo kita lihat penjelasan di bawah ini:

Diawali dengan musim semi, sejak era zaman Edo musim semi merpakan musim dimana mereka sering menyantap Oyatus, yaitu sebuah makanan ringan yang berbahan dasar manis. Makanan ringan ini juga memiliki waktu saat menyantapnya lho, kira – kira masyarakat Jepang pada saat itu sering menyantap camilan ini sekitar pukul 2:00 – 4:00. 
Nah bagaimana dengan Oyatus yang pada zaman sekarang? masyarakat Jepang masih menjalankan tradisi makan camilan ini bahkan sampai saat ini. Dan makanan manis yang sering mereka santap saat ini dikenal dengan Sakura Mochi. Aroma manis pada kue ini datang dari daun buah Cherry yang di balur diatas adona tepung beras yang di isi selai kacang di dalamnya.
Mochi yang mungkin sering kia temui di Indonesia adalah berwarna putih. Namun Sakura Mochi bberwarna merah muda persis seperti warna bunga sakura yang menawan. Jadi, bisa kalian bayangkan betapa cantik sekaligus nikmatnya camilan ini?

Memasuki musim panas, makanan yang akan di santap akan berbeda. Mochi sudah berlalu, dan akan kembali di santap pada musim semi mendatang. Salah satu yang sangat sering di nikmati pada musim ini adalah Es serut, dan salah satu yang sanagt di rekomendasikan adalah Uji Kontaki. Yaitu es serut yang diberi pasta kacang di dasarnya, kemudian diberi serutan es dan yang terakir di sirami dengan sirup the hijau yang segar.

Memasuki musim gugur itu berari waktunya untuk menikmati kastanye dan Kuri Kanoko. Yaitu pasta kacang yang dibentuk seperti bola dan di baluri dengan manisan kastanye.

Dan di musim yang terakhir yaitu musim dingin, ada Oshiruko yang merupakan makanan tradisional yang sering di santap masyarakat Jepang. Oshiruko adalah sup kacang dengan mochi yang mengapung di permukaannya. Mochi biasanya sering dijadikan sebagai sesajen bagi dewa tahun baru. Masyarakat jepang menikmati sup kacang dengan mochi biasanya pada 11 January.

Selain makanan yang merngikuti musim, Jepang memiliki makanan khas lainnya yang tidak kalah menarik dan leat, seperti:

1. き
Tako yaki : makanan jepang yang dibentuk seperti bola – bola, biasanya terdari dari Tako (gurita) yang di potong kecil kecil, kemudian adonannya dimasukkan kedalam cetakan dan dipanggang.

2. き
Yaki tori: dalam bahasa Indonesia ini berari ayam panggang

3. きそばYaki soba: Mie Goreng khas Jepang.

4. うどんUdon: mie yang terbuat dari tepung gandum.

5. おこのみやき
Okonomi yaki: pancake khas Jepang yang terdiri dari irisan daging, seafood, dan irisan kubis.

6. き
Tenpura: Seafood yang baluri tepung dengan adonan tepung dan sayuran kemudian di goreng. Seafood yang bisa digunakan adalah udang.

Unagi: belut.
Tendon : Nasi yang di bagain atasnya diberi udang goreng dan ikan
Gyu don: Nasi yang di atasnya diberi daging dan sayur – sayuran.

7. 駅弁
Eki ben: makanan cepat saji yang bisa di jual di stasiun kereta api. Biasanya orang – orang yang tidak punya waktu untuk sarapan di rumah, mereka akan membeli eki ben di jalan pergi ke kantor.


Kemudian ada beberapa makanan bergaya barat atau makanan Jepang yang diadopsi dari makanan barat. Makanan – makanan tersebut biasa disebut Yoshoku. Secara harfiah Yoshuku berarti “West Food”. Jadi beberapa makanna Yoshuku Jepang adalah makanan yang di adopsi dari makanan barat. Dalam penulisan namanya pun kita harus menggunakan Kata Kana. Beberapa makanan tersebut adalah:
Omo – Raisu (オムライス)Sekilas dilihat makanan ini sama seperti omellete yang di beri saus di atasnya, tapi jika kita buka bagian dalamnya kita akan menemukan nasi dengan irisan daging yang dibumbui dengan kecap. Omo – raisu sanagt terkenal dan sering di hidangkan di Maid Cafes.

Napolitan 〔ナポリタン_
Napolitan merupakan makanan yang masuk ke Jepang setelah perang. Namanya di adaptasi dari makanan Prancis yang bahannya terdiri dari tomat, atau seperti naples style. Tomat yang diberikan pada makanan ini sebenarnya berasal dari saus tomat, jadi bukan buah tomat segar yang di hidangkan. Bahan utamanya bisanya terdiri dari Hotdogs, lada hijau, bawang, dan jamur. Makanan ini sebenarnya seperti pasta, namun mie yang digunakan terkenal dengan waktu rebusannya yang cukup lama untuk membuat tekstur dari mie menjadi semakin lembut.

Doria 〔ドリア〕
Doria atau yang sering dikenal Rice gratin dish pertama kali diperkenalkan oleh seorang chef berketurunan Swis yang bekerja sebagai seorang Chef di Yokohama New Grand hotel selama 20 tahun. Doria sendiri kemudian menjadi makanan yang eksklusif di Jepang, terdiri dari nasi gratin kemudianndi beri topping saus bolognese, udang tumis, dan juga kecu kemudian di panggang.

Honey toast (ハニートースト)
Makanan yang terkenal di awal 1980-an ini dulunya sering di sajikan di tempat – tempat karaoke. Bentukny sendiri; roti yang hangat yang dipotong bagian atasnya dan kemudian kita akan menemukan masu yang mengalir dari dalam roti, kemudian sentuhan terakhir akan di beri satu sendok ice cream di bagian atasnya. Jiki kamu ingin menikmati Honey toast di Jepang, kamu bisa pergi ke Akihabara, di sana terdapat sebuah café bernama Honey Toast Pasela.

Kare – Raisu ( カレライス)
Kari masuk ke Jepang dari India ketika masa kolonial Inggris. Kari di perkenalkan oleh orang Inggris, berbahan dasar bumbu kari India asli yang sangat pedas. Namun sekarang, kari yang tersebar di Jepang sudah agak di modivikasi rasanya menajdi sedikit agak manis dan juga sering di campur dengan daging babi dan juga sayur – sayuran. Makanan ini juga sangat terkenal di Jepang.


Nah, bagaimana? Sudah menemukan makanan incaranmu? Mungkin kamu bisa menemukan salah satunya di restoran Jepang terdekat. Atau jika berencana mengunjungi Jepang dalam waktu dekat, mungkin kamu bisa memasukkan beberapa makanan di atas sebagai wisata kulinermu saat jalan – jalan di Jepang.
Advertisement